Telepon : 0274-374352
Email : info@widyamataram.ac.id
Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan potensi generasi muda melalui ajang olahraga tahunan bertajuk Widya Mataram Futsal League 2025. Turnamen ini berlangsung selama dua hari, pada tanggal 3 dan 4 Mei 2025, bertempat di Tifosi Futsal Jogja.
Sebanyak 12 sekolah menengah atas dari berbagai kabupaten di DIY turut ambil bagian dalam kompetisi ini, antara lain SMK Negeri 1 Sewon, MAN 3 Sleman, MAN 1 Sleman, SMA Negeri 1 Jetis, SMK Muhammadiyah Imogiri, SMK Bopkri 2 Yogyakarta, MAN 3 Bantul, SMA Negeri 4 Yogyakarta, SMK Bopkri 1 Yogyakarta, MA Sunan Pandanaran, MAN 4 Bantul, dan SMK Santo Mikael. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang adu keahlian futsal di lapangan, tetapi juga menjadi sarana mempererat hubungan dengan sekolah-sekolah di Yogyakarta melalui semangat sportivitas dan kreativitas anak muda.
Acara dibuka secara meriah dengan seremoni yang menampilkan pertunjukan seni tari dan musik oleh mahasiswa UWM. Wakil Rektor III UWM, Dr. Roni Sulistiyanto Luhukay, S.H., M.H. menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta. “Kami percaya bahwa olahraga bukan hanya tentang kemenangan, tetapi tentang membentuk karakter, kerja sama, dan semangat pantang menyerah. Turnamen ini adalah wujud komitmen Universitas Widya Mataram dalam mendukung tumbuhnya generasi muda yang berprestasi dan berbudaya,” ujar Dr. Roni.
Pada hari pertama, 12 tim peserta dibagi menjadi 4 grup dan saling bertanding untuk memperebutkan posisi 8 besar. Kompetisi berlangsung dengan semangat tinggi dan penuh sportivitas. Hari kedua menjadi panggung bagi tim-tim terbaik untuk bersaing di babak delapan besar. Setelah pertandingan yang menegangkan, empat tim berhasil melaju ke semifinal: SMA Negeri 1 Jetis, MAN 3 Bantul, SMA Negeri 4 Yogyakarta, dan SMK Muhammadiyah Imogiri.
Laga demi laga berlangsung ketat, menunjukkan kemampuan teknik dan strategi dari masing-masing tim. Puncaknya, dalam partai final yang menegangkan, SMA Negeri 4 Yogyakarta keluar sebagai juara pertama setelah menaklukkan lawan-lawannya dengan penampilan solid dan penuh determinasi; diikuti oleh MAN 2 Bantul sebagai juara kedua, dan SMK Muhammadiyah Imogiri sebagai juara ketiga.
Turnamen ini menjadi bagian dari upaya Universitas Widya Mataram untuk terus hadir di tengah masyarakat dan menjalin sinergi dengan pelajar serta institusi pendidikan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Tidak lupa juga menjadi misi untuk UWM untuk terus menunjukan eksistensi kepada siswa-siswa sekolah tingkat atas sebagai salah satu alternatif dalam dunia pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya DIY.
