Susur goa atau jelajah goa yang diistilahkan dengan caving oleh para pecinta alam, baru saja dilakukan Mahasiswa Pecinta Alam Widya Mataram (MAPAWIMA). Caving menjadi salah satu program kerja para pecinta alam untuk pengenalan medan.
Hal itu dikatakan Nur Asiseh Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) MAPAWIMA Universitas Widya Mataram (UWM) pada Minggu (8/12/2019) usai acara susur Goa Cerme yang merupakan goa horizontal di Dusun Srunggo, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul.
“Kami menggelar acara Pendidikan Lanjut (Dikjut) anggota biasa selama dua hari, sejak Sabtu kemarin untuk mengenalkan goa dan ornamen-ornamen goa kepada anggota biasa,” kata Nur.
Dalam pelaksanaannya Nur menjelaskan para peserta mendapatkan materi dari narasumber yakni purnapala terkait ruang dan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk masuk ke dalam goa.
“Goa Cerme menjadi medan yang kami pilih dalam Dikjut ini, karena merupakan Goa Horizontal yang cocok untuk pengenalan goa sebelum memasuki goa vertikal,” jelas Nur sembari berharap usai acara anggota biasa lebih memahami goa dan tahap selanjutnya memasuki goa vertikal di Dikjut selanjutnya.
©HumasWidyaMataram