Home
news
Mahasiswa Arsitektur UWM Menggali Kekayaan Arsitektur Melalui KKL di Semarang

Mahasiswa Arsitektur UWM Menggali Kekayaan Arsitektur Melalui KKL di Semarang

news Sun, 2024-06-16 - 13:55:36 WIB

Mahasiswa Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Widya Mataram (UWM) melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di kota Semarang, Jawa Tengah pada Rabu (05/05/2024). Kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester VI ini memiliki bobot 3 SKS dalam struktur Kurikulum 2022, dengan tema "Arsitektur Tradisional dan Modern". KKL diikuti oleh 23 peserta, terdiri dari 17 mahasiswa dan 4 dosen pendamping, yaitu Padmana Grady Prabasmara, S.T., M.Sc. sebagai dosen pengampu Mata Kuliah KKL, Ir. Tri Yuniastuti, M.T. selaku Ketua Prodi Arsitektur UWM, Ir. Suharno, M.T., dan Dr. Satrio Hasto Broto Wibowo, S.T., M.Sc.

Salah satu objek yang menjadi tujuan utama adalah Klenteng Sam Poo Kong di Semarang. Di sana, rombongan KKL dipandu oleh guide lokal yang memberikan penjelasan mendetail tentang sejarah dan arsitektur klenteng tersebut. Klenteng Sam Poo Kong dibangun sebagai bentuk penghormatan terhadap Laksamana Zheng Ho, yang berjasa dalam mengembangkan perdagangan dan pertanian di Semarang. Bangunan ini juga mencerminkan akulturasi budaya Jawa dan Tionghoa, terlihat dari nama-nama bangunan klenteng seperti Klenteng Kyai Juru Mudi dan Klenteng Nyai Tumpeng. 

"Kuliah Kerja Lapangan ini sangat penting bagi mahasiswa untuk melihat langsung dan memahami aplikasi nyata dari teori yang telah dipelajari di kelas. Mereka dapat mengamati kondisi fisik bangunan serta memahami sejarah, filosofi, dan proses perencanaan yang terlibat dalam pembangunan arsitektur," ujar Padmana Grady.

Kegiatan ini tidak hanya memberi wawasan kepada mahasiswa tentang perwujudan bangunan tradisional, modern, dan pasca modern, tetapi juga meningkatkan pemahaman mereka melalui wawancara dan diskusi dengan narasumber yang berwenang. Tri Yuniastuti menambahkan, "Dengan KKL ini, kami berharap mahasiswa dapat lebih menghargai dan memahami keragaman arsitektur, serta bagaimana elemen-elemen budaya dan sejarah mempengaruhi desain dan fungsi bangunan."

Selain kunjungan ke Klenteng Sam Poo Kong, rombongan juga mengunjungi berbagai lokasi dengan arsitektur unik lainnya di Semarang dan Salatiga seperti Bangunan Lawang Sewu, Kawasan Kota Lama, dan Pitu Rooms Hotel untuk memperkaya pengetahuan dan pengalaman mereka dalam bidang arsitektur. KKL ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengembangkan wawasan mereka tentang berbagai bentuk dan struktur bangunan, baik tradisional maupun modern.

©HumasUWM


Share Berita