Home
news
Fisipol UWM Gelar Lomba Debat Antar SMA se-DIY: Hidupkan Budaya Dialog Ilmiah di Kalangan Pelajar

Fisipol UWM Gelar Lomba Debat Antar SMA se-DIY: Hidupkan Budaya Dialog Ilmiah di Kalangan Pelajar

news Senin, 2025-10-20 - 09:33:23 WIB

Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-43 Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) menggelar Lomba Debat Antar SMA/SMK se-Daerah Istimewa Yogyakarta bertema “Jogja Istimewa”. Kegiatan yang berlangsung pada hari Senin (13/10) di Pendopo Agung Kampus Terpadu UWM Yogyakarta ini diikuti oleh lima sekolah dari berbagai wilayah di DIY, dan menjadi ajang adu gagasan bagi pelajar muda untuk menunjukkan kemampuan berpikir kritis, argumentatif, serta komunikatif terhadap isu-isu sosial dan politik terkini.

Dekan Fisipol UWM, Dr. As Martadani Noor, M.A., dalam sambutannya menyampaikan bahwa lomba debat ini merupakan upaya untuk menghidupkan kembali budaya dialog ilmiah di kalangan pelajar.

“Debat bukan hanya soal menang atau kalah. Lebih dari itu, ini adalah ruang belajar untuk berani menyampaikan pendapat dengan argumentasi yang kuat dan menghargai pandangan orang lain. Semangat inilah yang sejalan dengan nilai-nilai keilmuan dan budaya dialog yang dijunjung tinggi oleh Universitas Widya Mataram,” ujar Dr. As Martadani Noor.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam mendorong generasi muda agar lebih peka terhadap dinamika sosial dan kebijakan publik di masyarakat.

“Debat adalah proses pembelajaran untuk mendengarkan, menghormati perbedaan, dan menyampaikan gagasan dengan dasar yang kuat. Momentum Dies Natalis ke-43 UWM ini kami jadikan ajang untuk menumbuhkan semangat intelektual muda yang kritis dan bertanggung jawab,” imbuhnya.

Lomba debat yang berlangsung ketat tersebut menghadirkan dewan juri dari kalangan akademisi Fisipol UWM, antara lain Dra. Syakdiah, M.Si. Ketua Program Studi Administrasi Publik, Dwi Astuti, S.Sos., M.Si. Wakil Dekan I Fisipol UWM, dan Bagus Ajy Waskyto Sugiyanto, S.I.Kom., M.A. Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi. Para peserta beradu gagasan mengenai beragam topik aktual seperti kebijakan publik, demokrasi digital, dan etika politik di era modern.

Setelah melalui babak penyisihan dan final yang berlangsung seru, SMK Negeri 2 Yogyakarta keluar sebagai Juara 1, disusul oleh SMA Santa Maria di posisi Juara 2, dan SMA Muhammadiyah 1 Prambanan sebagai Juara 3.

Salah satu peserta, Muhammad Nur Ghasani dari SMK N 2 Yogyakarta, mengaku tak menyangka timnya berhasil meraih kemenangan. “Kesan acaranya seru banget dan nggak nyangka bisa jadi juara. Latihan kami cuma lima jam kemarin, tapi ternyata bisa menang. Harapannya, tahun depan lebih banyak sekolah ikut lomba debat ini,” ujarnya antusias.

Lebih dari sekadar kompetisi, lomba debat ini menjadi sarana penguatan pendidikan karakter dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Melalui kegiatan seperti ini, Fisipol UWM berharap dapat menanamkan nilai-nilai berpikir kritis, santun dalam berargumentasi, serta peduli terhadap persoalan sosial.

“Kegiatan ini menjadi jembatan antara dunia akademik perguruan tinggi dengan pelajar SMA/SMK. Kami ingin memperkenalkan tradisi debat yang beradab, beretika, dan konstruktif sejak dini,” tutur Dr. As Martadani Noor menutup kegiatan.

Dengan terselenggaranya lomba debat ini, Fisipol UWM tidak hanya memperingati hari jadinya, tetapi juga mempertegas komitmennya dalam melahirkan generasi muda yang berilmu, berkarakter, dan siap berkontribusi bagi pembangunan bangsa.


Share Berita