Home
news
SMK 9 Garut Pelajari Arsitektur Gedung Baru UWM

SMK 9 Garut Pelajari Arsitektur Gedung Baru UWM

news Kamis, 2022-02-10 - 09:28:38 WIB

"Gedung baru kampus Universitas Widya Mataram (UWM) Jl. Tatabumi Selatan, Banyuraden, Gamping, Sleman, menarik perhatian para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 9 Garut, dalam kunjungan lapangan di kampus tersebut, Rabu (9/2/2022).

"Sebanyak 98 siswa yang mendalami desain pemodelan dan informasi bangunan membedah seluk beluk arsitektur gedung rektorat dan aula atau pendopo gedung baru UWM, dalam dialog interaktif yang berlangsung di lantai dasar bangunan gedung rektorat selama dua jam.

"Dialog itu dengan nara sumber Wakil Rektor I UWM Dr. Jumadi, SE., MM didampingi Wakil Rektor II Eman Darmawan, STP, MP, yang menjelaskan filosofi bangunan yang menggabungkan arsitektur tradisional dan modern. Dosen program studi arsitektur Fakultas Sain dan Teknologi UWM Padmana Grady Prabasmara, S.T., M.Sc., IAI menjelaskan perencanaan dan struktur bangunan, dan Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru sekaligus dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UWM Bhenu Artha, SE, MM menyampaikan soal penerimaan mahasiswa baru.

Koordinator rombongan SMK 9 Garut Hendi Hidayat menyatakan, anak didiknya diwajibkan kunjungan lapangan atau kunjungan industri ke lokasi bangunan untuk mengetahui perencanaan bangunan dari awal sampai selesai.

”Ini bagian dari strategi mengenalkan proses membangun yang memerlukan semangat tinggi. Nilai-nilai ini menjadi bekal mereka untuk menghadapi dunia nyata,” kata dia saat menympaikan maksud kunjungan.

Kunjungan juga dimaksud untuk menanamkan agar siswa SMK 9 Garut bisa terus belajar, melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, bekerja, atau berwirausaha.

Wakil Rektor I Jumadi menjelaskan bangunan kampus baru UWM memadukan arsitek tradisional dan modern karena UWM memiliki filosofi dasar sebagai kampus budaya. Makanya, nilai-nilai tradisi harus dihormat, dihidupkan, dan dipraktikkan, sementara nilai-nilai modern perlu diterapkan juga dengan maksud agar universitas ini mengikuti perkembangan nilai-nilai baru dan teknologi.

Tradisi dalam bentuk bangunan yang dipertahankan dengan akomodasi elemen modern berupa pendopo kampus seperti dalam kampus lama di nDalem Mangkubumen, Pendopo Agung. Unsur modern pendopo pada tiang-tiang menggunakan beton, bukan tiang kayu seperti pendopo asli di kampus UWM.

Ditanya soal kendala membangun, dia menjelaskan sejauh ini pelaksanaan berjalan lancar. “Kami meletakkan batu pertama bangunan kampus baru pada 5 September 2021. Targetnya bagunan gedung rektorat dan pendopo selesai pada 5 September 2022. Mengapa 5 September? Ini tanggal ketika DI Yogyakarta menyatakan bergabung dengan NKRI.Kami ingin mengenang tanggal tersebut sebagai hari bersejarah bagi UWM,” ujar dia.

Padmana Grady Prabasmara menjelaskan, tahap kedua pembangunan kampus baru UWM direncanakan gedung Amfiteater atau ampiteater, ruang-ruang kuliah dan gedung Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan Fakultas Sain dan Teknologi.

“Soal berapa biaya? Bangunan rektorat dan pendopo dianggarakan Rp 21 miliar. Apakah selesai tepat waktu pembangunan tahap pertama, kami sebagai tim pengawas pelaksanaan pembangunan optimis tenggat waktu pelaksanaan selesai sesuai perencanaan,” kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ngarsa Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai Gubernur DIY sekaligus Ketua Dewan Pembina Yayasan Mataram Yogyakarta melakukan peletakan batu pertaema pembangunan kampus UWM. Ikut mendampingi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Prof.Dr.Moh Mahfud MD, dan Rektor UWM Prof.Dr.Edy Suandi Hamid, pada Minggu (5/9/2021).

©Humas WidyaMataram


Share Berita