Organisasi mahasiswa memegang peran sentral dalam menggerakkan aktivitas kemahasiswaan untuk menciptakan lingkungan akademik yang dinamis dan progresif. Fakultas Hukum Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta menyadari pentingnya regenerasi organisasi mahasiswa ini. Oleh karena itu, setiap tahun diselenggarakan regenerasi pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) melalui pemilihan langsung sebagai langkah nyata dalam memastikan keberlanjutan peran mahasiswa dalam berkontribusi secara aktif terhadap kemajuan fakultas dan universitas.
Pada Rabu (9/10) siang, bertempat di Ruang Sidang Kampus Terpadu Universitas Widya Mataram Yogyakarta, Banyuraden, telah diadakan pelantikan kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum (BEM FH) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Hukum (DPM FH). Pelantikan ini meliputi Gubernur BEM FH, Wakil Gubernur BEM FH, Sekretaris BEM FH, Kepala Divisi BEM FH, anggota BEM FH, Ketua DPM FH, dan anggota DPM FH.
Acara berlangsung dengan khidmat dan disaksikan langsung oleh pimpinan Rektorat dan Fakultas Hukum UWM, yaitu Wakil Rektor III, Dr. Roni Sulistyanto Luhukay, S.H., M.H dan Wakil Dekan I Fakultas Hukum, Bagus Anwar Hidayatullah, S.H., M.H., M.Sc., yang mewakili Dekan Fakultas Hukum.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan I FH menyampaikan amanat kepada pengurus yang baru dilantik untuk terus semangat memajukan Fakultas Hukum dan Universitas Widya Mataram. Ia menekankan pentingnya semangat dan dedikasi dalam menjalankan mandat sebagai perwakilan mahasiswa. "BEM dan DPM adalah ruh keorganisasian bagi seluruh mahasiswa di Fakultas Hukum. Dengan dinamika yang ada, saya berharap BEM dan DPM mampu berperan aktif dalam meningkatkan peran mahasiswa di berbagai aspek," ujar Bagus. Pesan ini seakan mempertegas bahwa peran pengurus BEM dan DPM tidak hanya administratif, melainkan juga sebagai motor penggerak perubahan.
Gubernur BEM Fakultas Hukum terpilih, Intan Yuningsi Puspitasari Bait menyampaikan harapan besar kepada seluruh mahasiswa Fakultas Hukum untuk bersama-sama mendukung dan berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan yang diinisiasi oleh BEM. “Kita semua memiliki peran penting dalam membawa organisasi ini ke arah yang lebih baik. Tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari teman-teman semua, kami tidak akan bisa bergerak maksimal,” kata Intan. Ia mengutip adagium Latin yang bermakna mendalam, “facta sunt potentiora verbis,” yang berarti tindakan lebih kuat daripada sekadar kata-kata. “Mari kita buktikan, bahwa melalui aksi nyata, kita bisa membawa perubahan yang positif bagi Fakultas Hukum dan Universitas Widya Mataram,” tegas Intan.
Pelantikan ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan organisasi mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Widya Mataram, di mana diharapkan kepengurusan yang baru mampu membawa semangat perubahan dan kemajuan bagi fakultas dan universitas.
-->©HumasUWM